Kamis, 24 Februari 2011

Boromania Padati GBK

Ratusan pecinta sepak bola Indonesia mulai menyerbu markas PSSI di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.

Berdasarkan pantauan okezone, Boromania, pendukung fanatik Persibo sudah meng’oranye’kan GBK. Mereka datang dengan tiga bus dan membawa beberapa spanduk ukuran 5x1m dengan kata-kata menuntut Nurdin Halid turun. Para suporter juga melantunkan lagu-lagu kecaman pada Nurdin Halid.

Boromania Demo Revolusi Merah Putih

Presiden Boromania mengatakan bahwa kedatangannya ke GBK untuk menanggapi karut-marutnya kongres PSSI.”Saya datang kemari memenuhi undangan teman-teman karena kongres yang tidak karu-karuan ini,” ujarnya ketika ditanya maksud kedatangan Boromania,Selasa (22/2/2011).

“Kami menanggapi kegagalan dua kandidat. Tapi, Nurdin yang kriminal atau narapidana malah lolos, dua lagi tidak lolos,” lanjutnya.

Selanjutnya, soal massa yang datang kali ini, Jasmo Priyanto selaku Ketua Harian Boromania mengatakan bahwa Boromania yang datang ke GBK sekitar 600 orang. “Kami membawa 7 bus sekitar 600 orang,” ujar Priyanto, CEO Boromania.”4 bus lagi nanti berangkat dari sana (Bojonegoro) pukul 13.00 WIB,” paparnya.

Selanjutnya Mas Gundul, sapaan akrab Priyanto, mengatakan sudah melakukan koordinasi dengan suporter lain.”Kami 7 bus. Panser 20 bus, Semarang ada, Aceh juga datang, dari Pasopati 20 bus. Terus dari Samarinda satu pesawat,” ujar Priyanto yang juga Tim Pengurus di Asosiasi Suporter Indonesia (ASI).

Mas Gundul mengatakan bahwa puncak aksi akan dilakukan besok. “Pusatnya besok,” ujarnya. Dia menambahkan aksi ini akan dilakukan di beberapa tempat.”Rencananya kita ke kantor PSSI, HI dan KPK. hari ini kita ke PSSI, dan kita akan di sini tanpa batas waktu. sampai Nurdin mau turun,” ujarnya dengan nada yang menggebu-gebu.

Ketika disinggung penggerak dari aksi ini, Gundul mengatakan ini murni perasaan suporter yang menginginkan revolusi PSSI.”Jangan dipolitisir, kita tidak dukung 1 orang, kami hanya menginginkan revolusi PSSI,” tandas pria gundul ini.

Masih menurut Gundul, Boromania lebih memilih PSSI dihukum 2 tahun agar menciptakan persepakbolaan tanah air yang lebih baik. “lebih baik PSSI dihukum dua tahun FIFA, biar jadi macan,” tandasnya.
(fit/okezone)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar